Remaja yang Menutup Diri ?

Remaja yang menutup diri adalah remaja yang hampir tidak pernah berkomunikasi, sehingga Anda tidak pernah merasa yakin dengan apa yang sedang terjadi padanya.

Ini mungkin adalah gaya komunikasi remaja yang paling tidak asing lagi-atau gaya non komunikasi. Seorang remaja seperti ini akan sulit untuk didekati. Ia tidak banyak bicara pada Anda dan biasanya tidak menanggapi pendekatan Anda. Percakapan yang khas mungkin kedengaran seperti ini :

Orang tua : Bagaimana sekolah hari ini ?

Remaja : Baik.

Orang tua : Ada hal menarik yang terjadi ?

Remaja : Tidak.

Orang tua : Jadi, apa yang terjadi dalam kehidupanmu belakangan ini ?

Remaja : Tidak ada.

Tidak adanya tanggapan membuat Anda tidak bisa maju terus. Anda tidak tahu apakah anak anda bersikap non komunikatif karena ia merasa sedih atau tertekan, marah atau ditolak atau hanya sedang tidak ingin bicara. Apa yang sedang terjadi dibalik sikap apatis itu ? Ambiquitas ini membuat Anda merasa khawatir dan tidak mampu.

Dalam situasi seperti ini Anda harus menerima tanggung jawab untuk menjembatani. Mungkin Anda tergoda untuk membiarkan anak remaja Anda sendirian dan menunggu hingga ia keluar dari ketertutupannya, tetapi menunggu nunggu bisa jadi berbahaya karena masalah yang mengarah pada ketertutupan ini dapat dengan cepat semakin memburuk.

Oleh karena itu, tugas Anda adalah membantunya mengerti bahwa Anda peduli pada dirinya, bertekad untuk membangun hubungan dan tidak akan menghakimi dirinya. Bersabarlah, tetapi tekun dalam mencari minat yang sama. Sekalipun tidak ada yang dikatakannya, bicaralah padanya mengenai sesuatu, apapun itu.

Mungkin ia akan terpancing dengan topik dan mungkin juga tidak. Yang penting adalah ia tahu Anda tidak menyerah.

Sumber : Bagaimana Cara Membuat Anak Remaja Anda Terhindar dari Masalah dan Apa yang Harus Anda Lakukan Saat Usaha itu Gagal, Dr. Neil I. Bernstein, 2006.

Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/

Kebiasaan Berkomunikasi Remaja Normal ?

Camkan hal hal ini sebelum Anda berasumsi bahwa Anda sedang mengalami masalah komunikasi dengan anak remaja Anda.

  • Para remaja sering kali terburu buru. Mereka mungkin bersikap kasar dan memotong pembicaraan Anda, tetapi mereka tidak selalu bermaksud untuk bersikap kasar
  • Mereka sesekali bicara dengan spontan, tetapi jarang bicara panjang lebar.
  • Entah Anda suka atau tidak, mereka lebih sering bicara dengan teman teman mereka daripada dengan Anda.
  • Biasanya mereka datang pada Anda saat mereka membutuhkan.
  • Mereka merasa tidak nyaman berbicara tentang masalah masalah pribadi, seperti masalah masalah seksual, pengalaman pengalaman buruk atau memalukan dan kekurangan kekurangan mereka.
  • Sesekali suasana hati mereka berubah ubah dan menghindari percakapan dengan Anda.
  • Meskipun mereka mungkin sering menghindari Anda, jika ada hal yang merisaukan mereka dan berkaitan dengan Anda, Anda akan mendengar tentang itu sekalipun dengan cara yang bertele tele.

Sumber : Bagaimana Cara Membuat Anak Remaja Anda Terhindar dari Masalah dan Apa yang Harus Anda Lakukan Saat Usaha itu Gagal, Dr. Neil I. Bernstein, 2006.

Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/

Tidak Tahu Cara Menyampaikan ?

Para remaja yang menghindari orang tua mereka sedang memohon pertolongan dan Anda harus mengindahkannya.

Sekalipun mereka bersikeras untuk tidak diganggu, biasanya mereka sangat ingin berhubungan dengan keluarga mereka dan tidak tahu bagaimana caranya.

Banyak dari mereka merasa marah dan terkucil dan tidak tahu bagaimana caranya mengekspresikan perasaan mereka secara langsung. Kebutuhan mereka tidak terpenuhi secara layak karena mereka tidak pernah belajar untuk berkomunikasi secara layak, sehingga mereka beralih pada sindiran dan tuntutan.

Dari luarnya mereka kelihatan dingin, apatis dan ceria yang dibuat buat, tetapi jika diamati lebih dekat akan terlihat perasaan kesepian, sakit hati dan merasa gagal.

Berikut ini gambaran empat peranan tidak sehat yang dimainkan para remaja untuk saling berhubungan satu sama lain. Masing masing peran memiliki gaya komunikasi yang unik dengan tujuan spesifik : menghindari berurusan dengan perasaan yang sebenarnya dan tetap menjaga jarak dari orang orang lain.

Akan ada saatnya di mana Anda mendapati anak Anda tergolong ke dalam beberapa profil dan mereka mungkin beralih dari satu gaya ke gaya yang lain saat Anda paling tidak menyangkanya.

Namun, ingat bahwa perilaku ini jarang disengaja. Karena kurangnya keahlian berkomunikasi atau pengalaman, para remaja ini mengira mereka sedang melindungi diri sendiri.

Agar dapat benar benar berkomunikasi dengan anak remaja Anda, Anda perlu memahami taktik pertahanan mereka dan mencari cari cara bagaimana mengatasinya.

  • Remaja yang menutup diri
  • Si tukang basa basi
  • Si korban
  • Si pencari dukungan

Sumber : Bagaimana Cara Membuat Anak Remaja Anda Terhindar dari Masalah dan Apa yang Harus Anda Lakukan Saat Usaha itu Gagal, Dr. Neil I. Bernstein, 2006.

Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/