Dimana yang berbakat ditinggikan, timbullah persaingan.
Dimana ada yang berharga, muncullah pencuri.
Dimana ada godaan, hati menjadi tidak tenang.
Isilah semua orang dengan hasrat, maka akan timbul masalah.
Demikianlah orang bijak menginspirasikan tetapi semua orang tenang.
Pemikiran serta ambisi diarahkan ke dalam, untuk pertumbuhan, bukan keluar, untuk konflik.
Pikiran-pikiran terbuka. Karakter dikuatkan. Ketergantungan kepada diri sendiri ditemukan.
Dengan cara ini, pengetahuan serta hasrat tidak mencampuri yang lain. Kekuatan batiniah menggantikan pamer lahiriah.
Persaingan dan kerjasama adalah berlawanan, masing masing diciptakan oleh yang lain. Dari persaingan timbul pertikaian, dari kerjasama timbul ketergantungan. Orang bijak tidak mendorong kedua duanya.
Di antara segalanya yang berlawanan ada suatu kekuasaan batiniah yang penuh kebajikan. Ini terjadi kalau tak ada sesuatu yang luar biasa terjadi; kalau orang tidak licik, kalau yang intelijen tidak licik, kalau yang kurang beruntung tidak ditelantarkan. Ada kedamaian batiniah dan keharmonisan lahiriah.
Kalau ada kedamaian batiniah, yang biasa menjadi mendalam.
Kalau ada keharmonisan lahiriah, segalanya tampak biasa.
Sumber : Ray Grigg, Tao Kehidupan.
Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/