Penderita fetishisme jarang mencari pengobatan kecuali pasangannya memaksa.
Ia akan terus menjalani kehidupan fetishisme selama pasangannya dapat menerima, karena walaupun tidak nyaman bagi mereka berdua, kehidupan itu kurang menyakitkan dibandingkan mencoba berubah.
Jika Martin mengikuti pengobatan, apa yang dapat diharapkan terjadi ? Penderita fetishisme tidak memiliki jalan lain untuk terangsang selain melalui fetish-nya.
Dalam terapi, Martin belajar memperluas pandangannya. Ia akan selalu terangsang oleh kaki, tetapi ia dapat belajar menjadi terangsang oleh cara lain.
Melalui kombinasi mengendalikan fantasinya dengan secara bertahap mengubah bayangan fetish menjadi bayangan yang lebih dapat diterima dan melakukan teknik terapi seks standar bersama pasangannya, ia dapat belajar menjadi terangsang dan mengalami ejakulasi tanpa fetish.
“Terapi sangat membantu kami,” kata Angela. “Pada awal terapi, saya menggunakan sepatu tumit tinggi untuknya, tetapi saya juga menggunakan pakaian dalam yang seksi. Kemudian kami melepaskan sepatu tersebut. Akhirnya setelah sekitar satu tahun, ia dapat melakukan hubungan seksual dengan saya tanpa pakaian dalam atau sepatu.
Jika suatu obsesi bagian tubuh tertentu atau suatu benda mendominasi kehidupan seksual Anda, Anda harus mencari pertolongan.
Keinginan untuk kadang kadang mencium lutut pasangan Anda atau menggunakan pakaian dalam yang seksi bukan merupakan masalah perilaku.
Sumber : Secrets of Better Sex, Joel D. Block, Ph.D., 1997.
Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/
Catatan : Fetishism adalah dorongan, fantasi dan perilaku yang merangsang secara seksual yang melibatkan penggunaan benda benda tak hidup dan tak lazim (terkadang bagian tubuh tertentu seperti telapak kaki, pantat, rambut dsb.) yang mengakibatkan distres atau gangguan dalam fungsi kehidupan dan keadaan ini berlangsung lama dan berulang kali terjadi.
Saya remaja berusia 17 thn.
Saya adalah penderita fetish. Saya selalu berpikir bagaimana caranya spy sex saya dpt normal.
Saya tdk mau fetish ini berlanjut sampai saya menikah nanti.Tx.
Sebaiknya di terapi !
Saya punya seorang teman. Saya pikir dia punya kelainan fetish.
Awalnya sy gak tau kalo dia fetish, tp lama-kelamaaan saya tau dari kebiasaannya secara sembunyi-sembunyi mengkoleksi pakaian dalam perempuan dan baju2 perempuan, apalagi yang baru saja dipakai.
Dia sudah berkeluarga dan punya anak. Jujur, saya kasihan melihat istrinya yang sepertinya tertekan dgn perbuatan suaminya dan saya sangat kasihan sekali melihat para korbannya.
Ternyata teman saya mengalaminya sejak sebelum menikah.
Saya mau tanya apa penyebab itu semua dan bagaimana terapi yang mampu mengubahnya tanpa ada paksaan ? Bagaimana cara menyadarkannya ?
Penyebab fetish belum diketahui secara pasti.
Diduga hal tersebut disebabkan oleh hasrat seksual yang tersembunyi pada masa anak anak yang kemudian dilampiaskan ke properti pribadi wanita. Lihat artikel berikut >> Fetish.
Karena perubahan atas inisiatif pribadi ybs. sulit diharapkan maka keterbukaan sang Istri menjadi penting.
Jangan meminta yang bersangkutan mengubah kebiasaan seksualnya, namun sampaikan aktifitas seksual seperti apa yang diinginkan sang Istri.
Jika kemudian ybs. bersedia berterus terang dan ingin berubah, baru tawarkan kemungkinan terapi.
Atau tanpa menyodor nyodorkan, biarkan informasi berupa print-out, majalah atau buku yang berhubungan dengan fetish tergeletak di meja.
penderita itu ap bs sembuh total?
Mbak Ruri,
Jika keinginan berubah datang dari dalam diri ybs., Insya Allah berpeluang pulih 100%, namun jika keinginan terapi lebih karena dorongan orang lain / pasangan, maka peluang pulihnya sangat tergantung dari kesediaan dirinya untuk berubah setelah mengikuti sesi edukasi.