Trauma Kerusuhan ?

Apakah Anda “korban” dari peristiwa kerusuhan 10 Mei 1963 di Bandung, 31 Desember 1972 di Pekalongan, 27 Juni 1973 di Palu, 5 Agustus 1973 di Bandung, April 1980 di Ujung Pandang, 12 April 1980 di Medan, 20 November 1980 di Solo, September 1986 di Surabaya, 1 November 1995 di Purwakarta, 24 November 1995 di Pekalongan, 14 Januari 1996 di Bandung, 30 Desember 1996 Sanggauledo, 30 Januari 1997 di Rengasdengklok, 15 September 1997 di Ujung Pandang, Januari-Februari 1998 di Kraksaan, Donggala, Sumbawa, Flores, Jatiwangi, Losari, Gebang, Pamanukan, Lombok, Rantauprapat, Aeknabara, 5-8 Mei 1998 di Medan, Belawan, Pulobrayan, Lubuk Pakam, Perbaungan, Tebing Tinggi, Pematang Siantar, Tanjungmorawa, Pantailabu, Galang, Pagarmerbau, Beringin, Batangkuis, Percut Sei Tuan, 13-14 Mei 1998 di Jakarta, 14 Mei 1998 di Solo, 27 Mei 1998 di Tanjung Balai, 9 Juni & 15 Juni 1998 di Tegal, Maret 1999 di Sambas, September 1999 di Kebumen, Februari 2001 di Sampit dan berbagai kerusuhan suku, etnis, ras dan agama lainnya ?

Apakah setelah peristiwa tsb. sikap dan perilaku Anda berubah ?

Apakah Anda jadi mudah curiga, merasa terancam atau seperti sedang diperhatikan oleh seseorang ?

Apakah Anda jadi takut tampil dimuka umum ? Apakah Anda jadi mudah cemas, gugup dan berdebar debar bila berada di ruang meeting, mall atau tempat keramaian lainnya ?

Jika ya, berarti pertumbuhan “normal” emosi Anda telah “terkunci” oleh peristiwa tersebut.

Sebaiknya “penjara emosi” tsb. dihilangkan pada kesempatan pertama karena berpotensi mengganggu kehidupan sosial Anda dan lebih khusus lagi pekerjaan Anda.

Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s