Misteri Jantung Koroner Terkuak !

Keselarasan bidang ilmu pengetahuan dan agama sangat diperlukan dalam memecahkan misteri jantung.

Sebuah penelitian membuktikan bahwa kegiatan ibadah dapat mengurangi resiko stress yang dialami seseorang sehingga mempengaruhi terjadinya penyakit jantung koroner ataupun prediksi prognosisi infark miokard akut atau IMA.

Demikian penelitian Dr. dr. Mochammad Fathoni SpJP (K) FIHA, pengajar Laboratorium/UPF Kardiologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), yang disampaikan kepada pers di Solo, Jawa Tengah, Senin (5/11).

Hasil penelitian berjudul Misteri Jantung ini akan dibacakan Fathoni pada Pidato Pengukuhan Guru Besar dalam Bidang Ilmu Penyakit Jantung dan Kardiovaskular Fakultas Kedokteran UNS, 10 November 2007.

Nilai ibadah sangat penting dalam mengurangi stres sehingga berpengaruh pada proses terjadinya penyakit jantung koroner maupun pada prognosis infark miokard akut, ujarnya.

Menurut Mochammad Fathoni, jantung sebagai motor kehidupan manusia memompa darah yang mengandung zat zat makanan, oksigen, serta bahan kimiawi lain yang sangat berguna.

Akan tetapi, dibalik kehebatan jantung, baik struktur anatomis biofisiologis, biokimiawi, biomolekuler, maupun patofisiologis, terdapat misteri yang masih belum diungkap manusia sesuai dengan kadar ilmu yang dimiliki sampai sekarang ini.

Inilah yang kita sebut sebagai misteri jantung. Dalam bidang biokimiawi dan patofisiologis terungkap bahwa Allah dapat menciptakan dua macam zat kimia yang bertentangan satu dengan yang lain. Yang satu bermanfaat, sedangkan yang lain merusak bagi tubuh manusia, ujarnya.

Dalam mengungkap misteri jantung inilah Fathoni melakukan penelitian mengapa stress psikis sebagai salah satu faktor resiko penyakit jantung yang dapat mempengaruhi terjadinya klinis IMA.

Dalam penelitian ini, Fathoni mencari pengaruh nilai ibadah dalam hubungan dengan stres pada beberapa senyawa kimia dengan mengamati penderita IMA, baik laki laki maupun perempuan berusia 35-70 tahun, yang masuk di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.

Penelitian berlangsung sekitar dua bulan setelah serangan IMA terhadap pasien tersebut.

Hasil penelitian saya dapat mengungkapkan fakta ilmiah bahwa mereka yang kurang menjalankan ibadah dengan baik ternyata lebih mudah terserang penyakit jantung koroner dan IMA, ujarnya. (SON).

Sumber : Kompas, Selasa, 6 November 2007.

Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/

2 pemikiran pada “Misteri Jantung Koroner Terkuak !

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s