Unsur unsur utama :
- Kesadaran diri: mengamati diri Anda dan mengenali perasaan perasaan Anda; menghimpun kosa kata untuk perasaan; mengetahui hubungan antara pikiran, perasaan dan reaksi
- Pengambilan keputusan pribadi: mencermati tindakan tindakan Anda dan mengetahui akibat akibatnya; mengetahui apa yang menguasai sebuah keputusan, pikiran atau perasaan; menerapkan pemahaman ini ke masalah masalah seperti seks dan obat terlarang
- Mengelola perasaan: memantau “omongan sendiri” untuk menangkap pesan pesan negatif seperti ejekan ejekan tersembunyi; menyadari apa yang ada di balik suatu perasaan (misalnya sakit hati yang mendorong amarah); menemukan cara cara untuk menangani rasa takut dan cemas, amarah dan kesedihan
- Menangani stres: mempelajari pentingnya berolah raga, perenungan yang terarah, metode relaksasi
- Empati: memahami perasaan dan masalah orang lain dan berpikir dengan sudut pandang mereka; menghargai perbedaan perasaan orang mengenai berbagai hal
- Komunikasi: berbicara mengenai perasaan secara efektif: menjadi pendengar dan penanya yang baik; membedakan antara apa yang dilakukan atau yang dikatakan seseorang dengan reaksi atau penilaian Anda sendiri tentang hal itu; mengirimkan pesan “Aku” dan bukannya mengumpat
- Membuka diri: menghargai keterbukaan dan membina kepercayaan dalam suatu hubungan; mengetahui kapan situasinya aman untuk mengambil resiko membicarakan tentang perasaan Anda sendiri
- Pemahaman: mengidentifikasi pola pola dalam kehidupan emosional Anda dan reaksi reaksinya, mengenali pola pola serupa pada orang orang lain
- Menerima diri sendiri: merasa bangga dan memandang diri sendiri dalam sisi yang positif; mengenali kekuatan dan kelemahan Anda, mampu untuk menertawakan diri Anda sendiri
- Tanggung jawab pribadi: rela memikul tanggung jawab; mengenali akibat akibat dari keputusan dan tindakan Anda, menerima perasaan dan suasana hati Anda, menindak lanjuti komitmen (misalnya berniat untuk belajar)
- Ketegasan: mengungkapkan keperihatinan dan perasaan Anda tanpa rasa marah atau berdiam diri
- Dinamika kelompok: mau bekerja sama; mengetahui kapan dan bagaimana memimpin, kapan mengikuti
- Menyelesaikan konflik: bagaimana berkelahi secara jujur dengan anak anak lain, dengan orang tua, dengan para guru, contoh menang /menang untuk merundingkan kompromi
Sumber : Karen F. Stone and Harold Q. Dillehunt, Self Science: The Subject Is Me (Santa Monica: Goodyear Publishing Co., 1978).
Ingin cepat berubah? KLIK > https://servo.clinic/alamat/